Owl Pinch Jenis Emprit Impor Langka yang Paling Diburu Hobies, Mengapa?

photo author
- Senin, 25 April 2022 | 15:05 WIB
Penampakan Emprit Owl Pinch yang banyak diburu penggemar burung. (Foto: Teguh)
Penampakan Emprit Owl Pinch yang banyak diburu penggemar burung. (Foto: Teguh)

harianmerapi.com - Bagi penggemar ocehan, maka burung emprit atau pinch impor pasti tidak asing lagi.

Selain memiliki warna bulu yang menarik, tampilan burung emprit juga memiliki keunikan tersendiri.

Jenis burung pinch impor sendiri cukup banyak yang kemudian dikembangbiakan di dalam negeri dan menjadi satwa kelangenan banyak hobies.

Baca Juga: Yusman dan Galeri Kopi Macan Fasilitasi Pameran Gratis untuk Menggiatkan Kehidupan Berkesenian di Yogyakarta

Salah satunya Owl Pinch yang memiliki keunikan warna dan tampilan wajah mirip dengan burung hantu (owl).

Sebagaimana burung emprit umumnya, di negara asalnya Australia burung ini juga dianggap hama karena memakan biji-bijian.

Sebagai mana diungkap peternak Owl Pinch Eka Wahyudi yang mukim di Prokerten, Trimurti, Srandakan, Bantul, Owl Pinch menjadi salah satu jenis emprit impor yang memiliki nilai ekonomi tinggi,

Selain keunikan warna dan wajahnya yang mirip burung hantu pengembangbiakannya juga dirasa lebih sulit jika dibanding dengan jenis emprit lainnya.

"Ini termasuk salah satu jenis emprit impor yang sulit dikembangbiakan secara massal."

Baca Juga: Enam Macam Literasi Anak, Salah Satunya Literasi Dini

"Selain unik tampilan wajahnya, cara budidayanya pun butuh tantangan karena sulit untuk beradaptasi dengan kandang maupun sarang buatan," tutur Eka yang memiliki pengalaman khusus pengembangbiakan emprit impor.

Dijelaskan dia, karakteristik Owl Pinch nyaris tetap terkesan liar meski sudah lama di dalam kandang penangkaran.

Meski bisa beradaptasi dengan suasana kandang, tapi tidak serta merta mudah dikembangbiakan. Karakternya nakal dan bahkan suka menelantarkan anaknya, bahkan membuang semua telur dari sarangnya.

Karena dua karakteristik inilah maka untuk budidaya Owl Pinch menjadi tantangan tersendiri bagi para peternak atau penangkar.

Keterbatasan impor jenis burung ini ditambahkan Eka, sebetulnya menjadi peluang dan kesempatan bagi para peternak emprit impor memacu produksinya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

800 Kicau Mania Ramaikan Festival Kajari Sleman Cup 2025

Minggu, 30 November 2025 | 21:30 WIB
X