NYOMAN (45), bersiap berangkat kerja. Pagi itu, pengajar di sebuah kampus di Solo itu bergegas memacu sepeda motornya menuju Stasiun Lempuyangan Yogyakarta. Ia harus sampai tepat waktu di stasiun bila tidak ingin terlambat masuk kantor.
Nyoman adalah satu dari sekian banyak pelaju. Pergi pulang Yogya-Solo dilakoni setiap hari, hampir 10 tahun. Ia memilih naik KRL Commuterline karena tepat waktu, menghemat tenaga dan biaya.
"Dulu awalnya naik motor tapi capek di jalan. Terus sempat naik bus tapi ongkosnya lumayan," ujar warga Sewon Bantul yang biasa menitipkan motornya di dekat stasiun, Jumat (14/4/2023).
Baca Juga: PT KAI Commuter Indonesia Layani Delapan Juta Pengguna KRL pada Februari 2023
Karena alasan efisiensi tersebut, belakangan Nyoman beralih menggunakan KRL Commuterline atau yang dulu jalur ini dilalui Prameks. Menurutnya, KRL lebih praktis, nyaman dilengkapi AC dan hemat di kantong. Tiketnya hanya Rp 8 ribu.
Jadwal keberangkatan KRL pun tepat waktu. Jika gerbong sedang lengang, ia bisa duduk. Beristirahat sejenak sekitar satu jam perjalanan.
Setibanya di Solo, ia melanjutkan perjalanan ke tempat kerjanya menggunakan ojek online.
"Biasanya naik Gojek," ujarnya.
Baca Juga: Penjualan Takjil di Tokopedia Melejit Tiga Kali Lipat di Minggu Pertama Ramadhan 2023
Selama naik KRL Commuterline, ia melakukan pembayaran menggunakan kartu yang berisi uang elektronik atau e-money. Hanya saja, ia sering kelupaan mengecek saldo e-money. Nyoman kerap kerepotan ketika hendak berangkat kerja karena saldonya kurang.
Namun sejak Gojek menghadirkan fitur terbaru GoTransit, ia merasa lebih tenang karena pembayarannya bisa menggunakan dompet digital GoPay.
Baginya, GoTransit semakin memudahkan mobilitasnya sebagai pelaju. Sebelum berangkat kerja maupun pulang kerja menggunakan KRL, ia bisa lebih dulu mengakses GoTransit.
Setelah memilih stasiun keberangkatan dan tujuan, ia tinggal membayar menggunakan GoPay. Setelah itu ia mendapatkan kode batang yang bisa discan saat memasuki stasiun keberangkatan.
Baca Juga: Gojek Kenalkan Fitur Pohon Kolektif GoGreener, Sisihkan Seribu Rupiah Bisa Ikut Tanam Pohon
"Lebih praktis ya, bisa diakses dari rumah jadi tidak perlu terburu-buru. Fiturnya juga bisa diedit saat ingin pindah di stasiun tujuan," imbuhnya.