Baca Juga: Inilah bedanya konten AI dengan jurnalisme menurut Wamenkomdigi Nezar Patria
Dalam kesempatan itu, Parlin menyampaikan IDAI tidak hanya terus memberikan edukasi masif kepada masyarakat terkait bahaya kekurangan zat besi, tetapi juga menyangkut beberapa hal krusial lainnya seperti pentingnya memberikan ASI selama mungkin pada bayi sejak dilahirkan.
Keluarga juga didorong memberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang diperkaya dengan bahan pangan yang mengandung zat besi (Fe) seperti hati ayam dan ikan.
Supaya anak mendapatkan zat besi yang cukup, IDAI turut menyarankan untuk menghindari peningkatan berat badan yang berlebihan.
Bagi tenaga medis, dapat melakukan tunda penjepitan tali pusat 1-3 menit dan melaksanakan peningkatan layanan antenatal.*