Waspada kanker kolorektal incar generasi muda, ini lima hal yang harus Anda ketahui

photo author
- Rabu, 14 Mei 2025 | 11:00 WIB
Ilustrasi kanker.  (ANTARA/Pixabay)
Ilustrasi kanker. (ANTARA/Pixabay)



HARIAN MERAPI - Awas, generasi muda harus hati-hati dalam mengonsumsi makanan dan tetap menjaga pola makan sehat.


Belakangan ini kanker kolorektal mengincar generasi muda akibat pola hidup yang tidak sehat.


Apa itu kanker kolorektal ? Kanker kolorektal yang mencakup kanker usus besar dan rektum, dulu sering dikaitkan dengan usia lanjut, namun dalam beberapa tahun terakhir, tren ini mulai bergeser.

Baca Juga: Ramalan zodiak Taurus besok Kamis 15 Mei 2025 soal cinta dan karir, tingkah laku yang sebelumnya Anda anggap menyenangkan mungkin tampak menjengkelkan

Di berbagai negara, termasuk Indonesia, kasus kanker kolorektal pada usia muda meningkat. Bahkan, bukan hal langka bila penyakit ini menyerang individu yang baru memasuki usia 20-an atau 30-an.

Hal ini menimbulkan kekhawatiran baru, mengingat generasi muda cenderung belum menganggap serius penyakit ini. Banyak yang merasa masih terlalu dini untuk memikirkan kanker, apalagi kanker usus besar.

Padahal, gaya hidup modern yang tinggi lemak, rendah serat, penuh stres, dan minim aktivitas fisik turut menjadi faktor pendorong utama kemunculan kanker ini di usia muda.

Dikutip dari rilis pers, Selasa, berikut lima hal penting yang perlu diketahui tentang kanker kolorektal, mulai dari statistik kasus, penyebab, gejala, hingga pentingnya deteksi dini. Konsultan Senior bidang Onkologi Medis dari Parkway Cancer Centre, Singapura Dr. Zee Ying Kiat memberikan panduan langsung sebagai berikut,

Baca Juga: Mengejutkan, Trump akan cabut semua sanksi AS terhadap Suriah, ada apa ?

Pertama, angka penderita di usia muda terus meningkat. Berdasarkan data Global Cancer Observatory (Globocan) 2020, kanker ini menempati peringkat keempat jenis kanker terbanyak di Indonesia, dengan 34.189 kasus baru tercatat pada tahun tersebut.

Meskipun selama ini kanker kolorektal lebih banyak menyerang individu berusia di atas 50 tahun, tren terkini menunjukkan bahwa penyakit ini juga semakin banyak ditemukan pada kelompok usia lebih muda.

Data International Agency for Research on Cancer (IARC) mencatat bahwa pada tahun 2022, dari sekitar 25.000 kasus kanker kolorektal di Indonesia, sekitar 1.400 pasien berusia di bawah 40 tahun, termasuk 446 kasus pada rentang usia 20 hingga 29 tahun.

Dengan kata lain, sekitar satu dari dua puluh pasien kanker kolorektal di Indonesia saat ini adalah generasi muda. Temuan ini menegaskan bahwa anggapan lama bahwa kanker usus besar hanya menyerang orang tua sudah tidak lagi relevan.

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian Turun hingga Rp22.000 Per Gram

"Kanker kolorektal tidak lagi bisa dianggap sebagai penyakit orang tua. Generasi muda kini juga rentan, dan ini harus menjadi perhatian kita bersama," ujar Dr. Zee.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X