Selama libur Lebaran masyarakat konsumsi makanan tinggi lemak, begini cara mengimbangi agar tetap sehat

photo author
- Jumat, 4 April 2025 | 09:30 WIB
Ratusan orang dari usia anak-anak, orang muda hingga lansia memanfaatkan libur akhir pekan dengan berolahraga lari dan jalan pagi di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Minggu (1/9/2024).  (ANTARA/Zita Meirina)
Ratusan orang dari usia anak-anak, orang muda hingga lansia memanfaatkan libur akhir pekan dengan berolahraga lari dan jalan pagi di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Minggu (1/9/2024). (ANTARA/Zita Meirina)



HARIAN MERAPI - Selama Lebaran biasanya konsumsi makanan tidak terkontrol, misal tinggi lemak dan kolesterol.


Untuk mengimbangi pola makan lemak tinggi, masyarakat disarankan melakukan olahraga ringan.


Demikian saran Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga dr. Andhika Respati Sp.KO kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.

Baca Juga: Ramalan zodiak Gemini besok Jumat 4 April 2025 soal cinta dan karir, bisa bertemu belahan jiwa yang sangat Anda cintai


Ia menyarankan masyarakat yang berusia di atas 50 tahun melakukan olahraga ringan untuk mengimbangi pola makan tinggi lemak dan kalori saat libur lebaran.

“Kalau (olahraga) low impact bisa pilih bersepeda atau berjalan kaki sih,” ujar dokter Andhika.

Selain itu, dia juga menyarankan untuk olahraga yang disukai seperti renang atau berjalan di kolam renang selama 30-60 menit dan dapat dilakukan 3-5 kali dalam seminggu.

Senada, Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Cipto Mangunkusumo dr. Faisal Parlindungan, Sp.Pd menyarankan agar saat libur Lebaran, masyarakat berolahraga ringan setidaknya 30 menit per hari. Olahraga yang dapat dilakukan seperti jalan santai, dan lainnya.

Baca Juga: Ramalan zodiak Cancer besok Jumat 4 April 2025 soal cinta dan karir, rencanakan sesuatu yang manis untuk dilakukan bersama kekasih

​​​​​​​Faisal juga menyarankan agar masyarakat memperhatikan asupan makanan saat lebaran, termasuk menerapkan diet seimbang agar nilai gizi bagi tubuh tetap terpenuhi.

Ia menyarankan untuk menghindari memanaskan secara berulang makanan. Sebab proses tersebut menyebabkan penurunan nilai gizi dan makanan terutama pada produk sayur-sayuran, makanan berlemak seperti santan yang dipanaskan berulang bisa berubah menjadi zat berbahaya bagi tubuh.

Menghidangkan makanan sesuai porsi gizi seimbang juga sebaiknya lakukan, hal ini dapat dilakukan dengan pedoman “isi piringku” yang telah disusun oleh Kementerian Kesehatan. Pedoman ini memiliki tujuan untuk mengampanyekan konsumsi makanan sehat dan seimbang.

Dia juga mengingatkan untuk mengonsumsi makanan berserat terlebih dahulu seperti buah dan sayur, hal ini untuk mencegah lonjakan gula darah.

Baca Juga: Ramalan zodiak Scorpio besok Jumat 4 April 2025 soal cinta dan karir, Anda akan dapat berbagi dengan pasangan

Lebaran yang juga identik dengan camilan manis seperti kue, camilan yang digoreng sebaiknya dibatasi atau dikurangi dan lebih memilih camilan yang lebih sehat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X