Ini cara sederhana untuk mencegah pneumonia pada anak menurut dokter

photo author
- Selasa, 19 November 2024 | 09:30 WIB
Dokter spesialis anak menjelaskan soal kondisi paru-paru anak saat mengidap pneumonia di RSAB Harapan Kita, Jakarta, Rabu (20/12/2023). ( ANTARA FOTO/Rina Nur Anggraini)
Dokter spesialis anak menjelaskan soal kondisi paru-paru anak saat mengidap pneumonia di RSAB Harapan Kita, Jakarta, Rabu (20/12/2023). ( ANTARA FOTO/Rina Nur Anggraini)



HARIAN MERAPI - Orang tua harus memantau perkembangan kesehatan anak jangan sampai terkena pneumonia.


Ada cara sederhana untuk menghindarkan anak dari pneumonia menurut dokter.


Ketua Divisi Tumbuh Kembang Pediatri Sosial Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo Prof. Dr. dr. Hartono Gunardi Sp.A(K) membagikan tips mencegah anak dari pneumonia.

Baca Juga: Tinjau TPST Minggir, Menteri Lingkungan Hidup Apresiasi Keseriusan Pemkab Sleman Tangani Sampah


Ia menyampaikan langkah-langkah sederhana untuk menghindarkan anak dari serangan pneumonia.

Dalam acara diskusi bertajuk "Cegah Pneumonia Menuju Indonesia Emas 2045" di Jakarta, Senin, dia mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan kamar untuk mencegah anak terserang pneumonia.

"Mungkin yang lebih sederhana, yang paling gampang kita lakukan adalah harus memperbaiki kebersihan kamar," kata Prof. Hartono.

"Misalnya ada yang senang ngumpulin majalah-majalah, buku-buku di dalam kamar anak yang alergi, paling sering debu-debu rumah, kuman pneumonia bersarang di tempat demikian," katanya.

Baca Juga: Hendry Lie Pulang ke Indonesia Secara Diam-diam, Kejagung: Menghindari Petugas

Selain debu yang ada pada tumpukan barang, ia mengatakan, kehadiran tungau di kamar yang kurang terjaga kebersihannya bisa menjadi pemicu reaksi alergi anak yang dapat memperparah pneumonia.

Tungau biasanya bersarang di bantal, kasur, dan boneka-boneka yang berbulu.

"Tungau debu rumah itu penyebab alergi pada anak, jadi kita harus berusaha untuk menjemur, apalagi tungau itu bertelur setiap tiga minggu. Jadi, tolong bersihkan setiap dua minggu, sehingga siklusnya kita bisa potong," kata Prof. Hartono.

 

Langkah lain yang disarankan dilakukan untuk menjaga kesehatan anak dan mencegah pneumonia yakni menggunakan filtrasi udara di dalam rumah dan menghindarkan anak dari area dengan polusi udara tinggi.

Di samping itu, pemberian Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV) sesuai rekomendasi dokter dapat membantu melindungi anak dari serangan bakteri penyebab pneumonia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X