Tak ketinggalan, komplek Aglaonem Park tersebut juga akan menjadi destinasi wisata terutama terkait hobi dan edukasi. Sejumlah spot swafoto andalan pun sudah selesai dibangun.
“Misalnya, ada replika kura-kura, burung merak, taman air terjun hingga patung Bapak Aglaonema Indonesia, Greg Hambali yang dikelilingi aneka jenis aglaonema,” ungkap Agus yang juga ketua umum Asosiasi Aglaonema Nusantara (ASA ).
Sementara itu koordinator pembangunan Aglaonema Park, Triharjanto menambahkan, Greg Hambali tutup usia pada umur 74 tahun, 23 November 2023 lalu.
Baca Juga: Benarkah investasi Indonesia dikuasai China, begini jawaban Bahlil
Salah satu silangan aglaonema Greg sangat monumental, yakni Aglaonema Pride of Sumatra.
Pada 1990-an, Greg yang tinggal di Bogor berhasil menganwinsilangkan Aglaonema commutatum tricolor asal Filipina (induk betina) dengan Aglonema rotundum dari Sumatera (induk jantan).
Hasil persilangan aglaonema tersebut diberi nama Aglaonema Pride of Sumatra dengan corak daun nuasa merah, sehingga kian melambungkan nama Greg Hambali ke berbagai penjuru dunia dan hasil silangan aglaonema tersebut sudah memiliki hak paten.
Baca Juga: Cegah pneumonia dengan tidak merokok, begini saran dokter spesialis penyakit dalam
“Selain itu, sebelum tutup usia, Greg Hambali juga menghasilkan aneka jenis aglaonema silangan, menjadi narasumber workshop hingga pelatihan budidaya aglaonema, sehingga memang layak disebut sebagai Bapak Aglaonema Indonesia,” urai Janto. *