Misteri Watu Jublek di Talunombo Pengasih, konon petilasan Raden Damarwulan, sering muncul penampakan aneh

photo author
- Selasa, 18 Oktober 2022 | 06:20 WIB
Warga menunjukkan Watu Jublek yang dipercaya petilasan Raden Damarwulan di dusun Talunombo, Pengasih, Kulon Progo.  (Foto: Koko Triarko)
Warga menunjukkan Watu Jublek yang dipercaya petilasan Raden Damarwulan di dusun Talunombo, Pengasih, Kulon Progo. (Foto: Koko Triarko)


HARIAN MERAPI – Raden Damarwulan sangat terkenal dalam legenda masyarakat Jawa. Kisahnya yang heroik melawan Prabu Menak Jinggo membuatnya bisa bersanding dengan Kencana Wungu.

Tapi, banyak kalangan menganggap Raden Damarwulan dalam kisah Minak Jinggo itu hanya dongeng.

Kisah Raden Damarwulan yang populer dalam cerita ketoprak berjudul Damarwulan Minak Jinggo itu juga terdapat banyak versi.

Baca Juga: Legenda Sunan Tembayat 6: Pangeran Mangkubumi Meninggalkan Semarang Menyusul Sunan Kalijaga ke Jabalkat

Alhasil, pernah adanya tokoh Raden Damarwulan itu menjadi diragukan kebenarannya.

Tapi, di pedukuhan Talunombo Pengasih Kulon Progo, ada sebuah tempat keramat yang dipercaya Petilasan Raden Damarwulan.

Tempat keramat itu hanya berupa sebidang tanah pekarangan milik warga dengan batu mirip cobek. Warga setempat menyebutnya Watu Jublek.

Baca Juga: Kisah kesaktian Sunan Giri menciptakan keris Kala Munyeng dari kalam yang menghancurkan prajurit Majapahit

Tidak jauh dari Watu Jublek itu ada satu tempat keramat lagi yang dipercaya sebagai kuburan dari aruman atau ari-ari Raden Damarwulan.

Kemudian, ada satu tempat lagi yang dipercaya sebagai petilasan punakawan Raden Damarwulan, yaitu Sabdo Palon Noyogenggong.

Menurut warga setempat, ketiga tempat itu sudah ada sejak nenek moyang. Dan, masyarakat setempat tidak ada yang berani berbuat sembrono di tempat itu.

Pada waktu-waktu tertentu, banyak orang melakukan tirakat di petilasan Raden Damarwulan tersebut. Bahkan, ada yang datang berombongan dan tirakat hingga subuh hari.

Baca Juga: Kisah misteri mengusir gendruwo yang suka ngamuk, dipancing dengan kehadiran pacar dan sate kalong

Meski hanya ditandai dengan watu jublek, warga sangat meyakini ketiga petilasan itu peninggalan zaman Raden Damarwulan.

Kekeramatannya masih sangat terasa, dan hingga kini masih bisa menimbulkan petaka.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB
X