Lima menit pertunjukan film dimulai, tangan Tarmidi mengelus- elus dan meremas-remas tangan pacarnya.
Tanpa sengaja, tangan Tarmidi menyentuh daerah sensitif, yakni dada pacarnya.
Tapi Tarmidi jadio kaget, karena dada Khaela terasa datar. Padahal pacarnya itu bertubuh montok. Mengapa kok bisa dada Khaela berubah?
Malam Minggu berikutnya Tarmidi kembali ngapeli Khaela, pacarnya.
Sembari akan mengkonfirmasi atas kenyataan yang dialami seminggu yang lalu.
Tapi justru jawaban mengejutkan yang diterima Tarmidi.
"Hari Sabtu dan Minggu kemarin aku pergi bersama Bapak dan Ibu ke Semarang. Menghadiri pesta nikah saudara sepupuku," kata Khaela.
"Lantas siapa yang pergi denganku?" tanya Tarmidi.
Baca Juga: Kisah pohon bambu di Pakuncen 3: Meski sosok kakek itu sudah pergi, masih sering terjadi keanehan
Khaela pun bercerita, bahwa dia mempunyai saudara kembar bernama Khaeli. Orangnya tidak beda dengan dia.
Khaeli tubuhnya juga tinggi, besar.
Sekilas, wajah keduanya sangat mirip. Namun begitu ada juga perbedaannya, dada Khaeli rata datar.
Tidak seperti milik Khaela yang montok.
"Tujuh tahun lalu saudara kembarku itu dipanggil Tuhan. Dia meninggal dalam sebuah kecelakaan tunggal, Mas."