HARIAN MERAPI - Cerita misteri, horor kerasukan roh wanita nakal yang marah seri 3
Penyakit sembuh namun masih stres seperti orang gila.
Ternyata Bayu dan Dulah tiduran di jalan dekat kuburan.
Melihat Bayu dan Dulah sakit, Nardi tidak jadi ke pasar. Ia membawa Bayu dan Dulah pulang ke rumahnya.
Sampai di rumah Bayu dan Dulah masih sakit dan bingung.
Bayu masih terasa sakit perutnya sedangkan Dulah masih kerap kali buang air kecil.
Mendengar Bayu dan Dulah sakit tetangganyapun berdatangan untuk menolongnya.
Yang paling parah itu Bayu disamping sakit ia stres berat boleh dikata “setengah gila”.
Bayu tangannya kejang kejang sambil berteriak : “Takut takut hiii tidak berkepala”.
Kemudian lari : “Kepalamu dimana”. Ayahnya Bayu mengundang tua tua di kampung itu yaitu mbah Jadrana untuk menyembuhkan Bayu dan Dulah.
Setelah mbah Jadrana datang ia menerawang tubuh Bayu dan Dulah kemudian bilang kepada ayahnya Bayu :
“Pak carikan daun gambleh 3 lembar dan minyak kelapa”.
Karena ayahnya Bayu tidak tahu daun gambleh maka ia bertanya : “Daun gambleh itu apa mbah?”.