HARIAN MERAPI - Berikut Petung Jawa weton Minggu Pon 4 September 2022 (7 Sapar 1956 Ehe)
Bakat berdagang atau Bertani, 'olah dagang utawa olah tetanen', bisa terjun langsung di lapangan atau duduk manis di belakang meja sebagai tenaga ahli, pepesthenne tekun dalam beragama.
Petung Jawa weton Minggu Pon 4 September 2022 awal Wuku Prangbakat kasinungan,
Baca Juga: Pemerintah perlu optimalkan DAK dan DAU untuk kendalikan inflasi daerah
'watake trengginas ing karsa, kenceng pangkat pawicarane, kebat barang ing gawe, cukup limintu sandhang pangane'.
Pola pikirnya sat-set merencanakan program kegiatan, gaya bicaranya tegas meyakinkan, terampil bekerja, rezekinya berdatangan silih berganti atau 'mbanyumili'.
'Sengkala bilahine, tiba memenek utawa saka polahe', menderita lantaran dari memanjat, bisa panjat pohon, olahraga panjat tebing atau akibat ulahnya sendiri.
Rentan sakit ' ampeg kaya seseg lan sirah', seseg lantaran alergi hawa dingin atau memang punya penyakit keturunan, membuat sirah rasanya cumleng pusing tujuh keliling.
Baca Juga: Dilaporkan hilang, seorang mahasiswi ditemukan di Magetan bersama kekasihnya
Jangan dianggap kecil, karena sakit bisa tambah menjadi-jadi.
Sumber penyakit adalah, 'guna yakni dipenggawe ing wong', namun karena tekun dalam.beragama, mudah-mudahan perbuatan jahat orang lain itu kandas dengan sendirinya.
Perbanyak amal ibadah dan mohon lindungan Tuhan YME, agar dijauhkan dari bencana.
Wariga Gemet (rincian) baik dan buruknya adalah, 'ala, aja lelungan arsa katempuh agring'.
Dalam berburu rezeki banyak masalah yang harus diselesaikan, belum semua pekerjaan mendapatkan hasil.