harianmerapi.com - Kumpulan cerita horor dan misteri Jembatan Merah jadi saksi, antara cinta dan penantian.
Cinta tak pernah tahu kepada siapa harus menepi, tapi aku tahu kapan harus menanti.
Perjumpaan yang kelam, menemukan sosok rupawan terbujur bersimbah darah.
Baca Juga: Pengalaman horor, siapa perempuan memakai jilbab yang menyapu lantai dekat kamar mandi?
Dia masih tersadar di pelukanku.
Kami sempat bercengkrama bahkan memperkenalkan diri satu sama lain.
Namanya Satrio berasal dari negeri antah berantah.
Tempat itu asing bagiku, mungkin ia hanya mengigau.
Tidak lama ambulans datang dan merebutnya dari pelukanku.
Tak rela dia pergi begitu saja, aku pun bergegas menuju rumah sakit.
Baca Juga: Tersesat Saat Mengikuti Kemah Sastra Kegiatan Kampus di Goa Kiskendo, Untung Saja Ada ......
Seperti orang dimabuk cinta aku mencarinya.
Sudah berulang kali aku mencari Satrio, namun tak ada yang mengetahui keberadaanya.
Dia menghilang seperti senja.
Berharap waktu akan mempertemukanku.