Dia tidak mengelak, jika itu semua adalah hasil dari melakukan ritual pesugihan ‘kandang bubrah’.
Kala itu Kamis Wage.
Baca Juga: Pengalaman misteri penyiar radio Mas Kemi, ada pendengar yang request lagu keroncong Baju Biru
Kang Samiun tidak pernah lupa jika setiap Jumat Kliwon harus merehab rumahnya sebagai syarat melanggengkan pesugihannya.
Sebelum pelaksanaan rehab, dia dan istrinya menyediakan uba rampe sesaji.
Salah satunya ingkung ayam jago cemani.
Karena amat kesulitan mendapat ayam jago cemani, Kang Samiun nekat.
Dia membuat ingkung dari ayam jago sembarang. Yang mudah didapat di pasar.
Tiga hari sejak pelaksanaan rehab rumah, desa Tumbalrejo dan sekitarnya diguncang gempa.
Baca Juga: Pengalaman misteri Tri sebagai tukang reparasi TV, orang bilang ia punya tangan ajaib.
Rumah Kang Samiun roboh. Kang Samiun beserta seluruh keluarganya tewas tertimpa bangunan rumah miliknya.
Dari hari ke hari, bulan ke bulan, rumah Kang Samiun tidak ada yang ngopeni.
Jangankan ngopeni, lha wong mendekat saja, warga enggan.
Akhirnya rumah Kang Samiun benar-benar menjadi ‘kandang bubrah’
.
Tidak dihuni manusia. Namun menjadi sarang berbagai hewan liar.
Ada kalajengking, kelabang, babak salu atau kelabang super besar, ular, kadal, rerespo, kodok mbengkerok, dan masih ada yang lainnya. -Semua nama samaran - (Seperti dikisahkan FX Subroto di Koran Merapi) *