kearifan

Petung Jawa weton Rabu Pon 19 Oktober 2022, punya pembantu tidak kasatmata

Selasa, 18 Oktober 2022 | 06:19 WIB
Ilustrasi Petung Jawa (Arif Zaini Arrosyid )

HARIAN MERAPI - Menurut Petung Jawa weton Rabu Pon 19 Oktober 2022 (23 Mulud 1956 Ehe), punya pembantu tidak kasatmata.

Bakat serba bisa, 'sadengah, apa wae bisa utawa apa kang cinandhak dadi', peoesthenne punya pembantu tidak kasatmata.

Petung Jawa weton Rabu Pon 19 Oktober 2022 masuk Wuku Watugunung kasinungan, 'bagus warnane, wingit wicarane, sumingkir ing parameyan, akeh karepe tansah prihatin'.

Baca Juga: Sebanyak 160 peserta ikuti lomba mewarnai penyemarak Piala Raja Sprint Rally Jogja 2022

Penampilan meyakinkan, gaya bicaranya mantap, tidak suka hura-hura, banyak keinginan meski harus laku prihatin.

Sengkala bilahine kapusara lan kinaniaya', menderita lantaran mendapat musibah atau dianiaya orang lain, meski tidak tahu apa salahnya.

Rentan sakit, 'weteng lan sirah', gampang kembung, muneg-muneg, sebah rasanya mau muntah, membuat sirah puyeng, pusing tujuh keliling.

Jangan dianggap remeh, sakit bisa tambah parah.

Sumber penyakit adalah 'wana yakni sengara bumi atau perbuatan setan alas'.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan. Penyidik Polri telah periksa 29 orang saksi hari ini, besok giliran Ketua Umum PSSI...

Perbanyak amal ibadah dan mohon lindungan Tuhan YME, agar dijauhkan dari bencana.

Wariga Gemet (rincian) baik dan buruknya adalah, 'ala, poma aja lelungan ketiban tangan, aja pepeka bumi pepitu aras'.

Dalam berburu rezeki banyak masalah yang harus diselesaikan dahulu, belum semua pekerjaan menghasilkan.

Jangan mengabaikan hasil bumi, dan yang memberi berkah kehidupan.

Sumber masalah berada di Timur lurus menghadap ke Barat lurus, selama tujuh hari janganlah menuju sumber masalah.

Baca Juga: PSS Sleman segera resmikan transfer Boaz Solossa ke Persipura Jayapura, Todd Ferre menyusul?

Halaman:

Tags

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB