harianmerapi.com - Kumpulan cerita horor dan mistis, bocah dengan kulit gelap kelahiran Sabtu Pon itu tenyata anak gendruwo.
Bocah laki-laki umur sembilan tahun itu oleh emaknya diberi nama Bambang Sagoro (bukan nama sebenarnya).
Namun orang-orang di sekitarnya lebih sering memanggilnya Tupon. Kependekan dari hari kelahirannya, Setu Pon atau Sabtu Pon.
Baca Juga: Pengalaman Bikin Merinding, Nyaris Saja Bercinta dengan Gendruwo yang Nyamar Jadi Suami
Semua warga mahfum jika Tupon bukan keturunan manusia biasa.
Konon anak laki-laki berkulit gelap hitam itu adalah hasil hubungan gelap antara Mak Kawul (nama samaran) dengan makhluk halus berupa gendruwo, penghuni pohon klengkeng besar di pojok dusun.
Menerima kenyataan dan konsekuen akan hal yang telah dilakukan, Mak Kawul merawat bocah lanang itu dengan penuh kasih sayang.
Memang, pada saat-saat tertentu, Tupon seperti lepas kendali.
Berbuat semau-maunya dan tidak lazim seperti bocah sepantarannya.
Kalau sudah begitu, hanya emaknyalah yang bisa meredam dan melunakkan hatinya.
Baca Juga: Lepas dari Pelukan Gendruwo Tampan, Janda Paroh Baya Memilih Menikah dengan Eyang
Seperti biasa sore itu Tupon bermain dengan teman-teman sebayanya.
Berlarian kesana-kemari main jethungan.
Tiba-tiba Tupon seperti melihat sesuatu.
"Hei melihat apa kamu, Pon? Ayo kita lanjutkan permainan ini," ujar Ipul, temannya.