"Wis sekarang Nisa tak pangku, gek kamu cari sapu lidi gerang buat gepyokki dapur, ben lungo Merine," perintah simbah ke ibu.
Ibu pun bergegas gepyokki dapur tempat si Meri tadi. Semenjak itu Nisa tak pernah melihat si Meri lagi.
Konon Meri itu adalah wewe yang ingin menculik anak-anak dan rumahnya berada di resan, pohon besar yang diberi kain mori. - Semua nama samaran. (Seperti dikisahkan Isna Isn di Koran Merapi)