“Allah Tuhanku!" Aku lemas. Aku merasa bersalah membawa oleh-oleh boneka itu. Aku yang sebelumnya tidak pernah percaya pada hal-hal mistis, tiba-tiba harus menghadapi kenyataan seperti ini.
Baca Juga: Geng anak nakal, teman sendiri pun dianiaya, seperti ini kasusnya
Aku tidak sanggup bercerita kepada siapa pun bahwa sebelumnya aku sudah mendapat firasat.
Seandainya, aku tidak membawa boneka itu untuknya, mungkin kejadiannya tidak seperti ini. - Habis (Seperti dikisahkan Isna Nur Isnaini di Koran Merapi) *