HARIAN MERAPI - Suka membawa kabar yang membuat orang lain gempar dan takjub.
Simak artikel berikut membahas Petung Jawa weton Minggu Pon 26 Februari 2023 (5 Ruwah 1956 Ehe).
Bakat berdagang atau bertani, 'olah dagang utawa olah tetanen', bisa terjun langsung di lapangan atau cukup duduk manis di belakang meja sebagai tenaga ahli, pepesthenne tekun dalam beragama.
Petung Jawa weton Minggu Pon 26 Februari 2023 awal Wuku Tambir kasinungan, 'dhemen anggawa warta pangeram-eram, tur weruh wewadi lan weruh ing wangsit, kumenyas barang wicarane, kumet oneng asih ing Dewane'.
Suka membawa kabar yang membuat orang lain gempar dan takjub, tahu rahasia dan tanda-tanda keberuntungan, gaya bicaranya keras, meski sombong disayang orang yang dihormati.
'Sengkala bilahine, kena ing pasangan', menderita lantaran terjebak dalam perangkap orang lain yang ingin berbuat jahat.
Rentan sakit, 'ampeg kaya seseg lan sirah', seseg lantaran alergi hawa dingin atau memang punya penyakit keturunan, membuat sirah gampang cumleng, pusing tujuh keliling.
Jangan dianggap kecil, karena sakit bisa tambah menjadi-jadi.
Sumber penyakit adalah, 'guna yakni dipenggawe ing wong', namun karena tekun dalam beragama, mudah-mudahan perbuatan jahat orang lain itu kandas dengan sendirinya.
Baca Juga: Baznas Kabupaten Temanggung sediakan dana Rp500 juta untuk UMKM, ini peruntukan dan tujuannya
Perbanyak amal ibadah dan mohon linfungan Tuhan YME, agar dijauhkan dari bencana.
Wariga Gemet (rincian) baik dan buruknya adalah, 'ala barang karya, aja lunga-lunga anemu kala'.
Dalam berburu rezeki banyak masalah yang perlu diselesaikan dahulu, belum semua pekerjaan menghasilkan.
Jangan bepergian, bakal mendapatkan bencana atau musibah.