HARIAN MERAPI - Bagian pertama cerita misteri peri penunggu pohon gayam, Ririn belum lama bekerja sebagai sales obat-obatan
Cerita ini disampaikan Drs Subagya berdasarkan kejadian yang dialami Ririn (nama samaran) yang tinggal di Dusun Kriyan.
Pekerjaan Ririn sebagai sales obat-obatan. Ia mempunyai pacar Driatmaka yang rumahnya kurang lebih 5 Km dari rumah Ririn.
Baca Juga: Cerita misteri ada rumpun bambu yang ternyata menjadi tempat tinggal wewe
Driatmaka adalah seorang Guru SD yang baru. Ia tamatan SGA (sekolah guru A). Waktu itu siswa SGA mendapat ID (Ikatan Dinas) dan para siswa itu mendapat uang dari Pemerintah tiap bulan sebagai ikatan nanti kalau sudah tamat harus bekerja sebagai guru.
Pada waktu itu memang kekurangan guru SD. Jadi siswa SGA itu kalau sudah lulus langsung mendapat SK (surat keputusan) untuk menjadi guru SD.
Driyatmaka setelah lulus selang 6 bulan langsung diangkat menjadi Guru SD. Sebenarnya Ia masih ingin melanjutkan kuliah ke Perguruan Tinggi (univeritas) tetapi karena ia sudah mendapat Surat Pengankatan menjadi guru maka cita-citanya akan kuliah dibatalkan.
Ririn adalah tamatan dari Sekolah Farmasi kalau sekarang namanya SMK Kesehatan.
Baca Juga: Cerita misteri suara petikan gitar di malam hari dari ruang kuliah 203
Jadi kalau Ia menjadi sales obat obatan sudah sesuai dengan jurusannya. Sebenarnya pekerjaan sebagai sales itu hanya dijalankan sementara saja sebab Ia ingin bekerja di Apotek ataupun di Puskesmas.
Driyatmaka sebagai guru baru memang harus menunjukkan kerajinannya. Karena sekolahannya agak jauh dari rumahnya 7 Km pukul 6.45 WIB.
Ia sudah berangkat dari rumahnya. Ia harus menyesuaikan dirinya dengan teman temannya atau muridnya.
Oleh Kepala Sekolahnya ia diberi tugas mengajar kelas 4. Kelas kelas yang dipandang sesuai dengan tugas guru baru.
Kalau guru baru diberi tugas di kelas 1 dan 2 sering mengalami kesulitan. Demikian juga kalau diberi tugas di kelas 5 dan 6 juga sering mengalami kesulitan.