“Apa sebabnya ini?” Brojol bekata dalam hatinya,
Kemudian seseorang sesepuh di desanya mengatakan: “Agar setiap akan membuat arang pilih kayu. Maksudnya dengan serah terima yang jelas dan berdoa pada Tuhan. Karena bisa juga kayu itu masih ada yang mempunyai dan menghuni!”
Brojol menyadari dan sejak itu usahanya lancar. Dan kian banyak saja yang membutuhkan hasil usahanya. - Nama samaran (Seperti dikisahkan WA Sutanto di Koran Merapi) *ᅠᅠ