HARIAN MERAPI - Kisah cerita misteri ilmu teluh 2, pernikahan pak Bayu dengan bu Ratih tak direstui orangtua karena ternyata sudah punya istri.
“Dek, sudah dengar bu Ratih sakit?” tanya mas Raka. “Sakit? Sakit apa to Mas? Lha kemarin kan baru lewat dibonceng motor sama pak Bayu, waktu kita bersih-bersih halaman depan?” tanyaku.
“Entahlah, aku tidak tahu persisnya. Coba tanya pada ibu. Tadi ibu sudah ke sana jenguk, katanya juga sudah banyak tetangga yang datang kok. “
Baca Juga: Cerita misteri ilmu teluh 1, Bola api itu tidak membakar daun yang dilewati
Aku pun bergegas ke belakang menemui ibu mertua yang baru pulang dari rumah bu Ratih. “Bu, Bu Ratih sakit? Sakit apa nggih?” tanyaku pada ibu mertua.
“Yo, Nduk. Belum tahu sakit apa. Sudah diperiksa sama pak dokter, katanya tidak ada kelainan, semua normal. Tapi bu Ratih selalu merasa perutnya panas banget katanya. Lha tadi juga minta ibu untuk kompres pakai air es, padahal yo ibu pegang normal itu, nggak panas.”
“Kok bisa begitu nggih, Bu?”
“Mbuh, Nduk. Kita doakan saja semoga bu Ratih segera sehat kembali.”
Baca Juga: Pemilik usaha laundry hadirkan setrika uap, keunggulannya tak sekadar bisa menghemat listrik
“Padahal sepertinya mereka keluarga yang bahagia nggih Bu. Kok nggih diuji penyakit seperti itu.”
“Ya itu Nduk, kadang kita tidak tahu apa yang pernah dan akan terjadi. Ini ibu cerita, biar nanti kamu tidak salah. Kan kamu masih baru di sini, belum tahu cerita sebelumnya.”
“Nggih, Bu.”
“Jane bu Ratih dan pak Bayu itu sebelum menikah ada masalah yang cukup besar. Dulu, almarhum ibunya bu Ratih sudah mengingatkan agar mereka tidak memaksakan kehendak untuk melanjutkan hubungan, tapi pak Bayu dan bu Ratih nekat.”
Baca Juga: Tawuran di Salatiga Dibubarkan Warga, Seorang Pelajar Sempat Menabrak Warga dan Diamankan
“Maksudnya pripun to Bu?”