"Halo! Ada apa Bi?"
Adiknya itu tak dapat berkata. Cuma dalam WA ada gambar ia di rumah sakit. Thomas langsung tahu maksud pemberitahuan adiknya tadi.
Rupanya ada sesuatu yang telah menimpa adiknya. Dan iapun segera ke lokasi yang ditunjukkan lewat sinyal HP.
Baca Juga: Kejar standar FIFA, PSSI kebut perbaikan JIS sebagai salah satu venue Piala Dunia U 17
Padahal jarak itu lebih kurang 30-an kilo. Namun tetap saja Thomas bertekat ke tempat adiknya. Namun baru sampai tengah perjalanan, ada kabar yang mengatakan anaknya tadi tak tertolong.
Ternyata tadi sore saat main-main dekat tumpukan karpet, ia kejatuhan barang itu. Kecelakaan yang menyebabkannya tak tertolong.
"Semoga kehidupannya di sisi-Nya lebih bahagia. Aamiin." Doa yang dipanjatkan Thomas untuk keponakannya. (Seperti dikisahkan WA Sutanto di Koran Merapi) *
