Baca Juga: Merencanakan perkawinan yang kokoh menuju keluarga sakinah, di antaranya meluruskan niat
Wajah perempuan itu tak terlihat karena terus merunduk dan tertutup oleh rambutnya yang panjang. Perempuan itu menggerakkan tangannya seolah sedang menari. Gerakannya begitu lemah gemulai.
Kepalanya bergerak ke kanan dan kiri ketika ia melewatinya.
Entah kenapa, Rahima tidak merasakan takut dan berpikir yang aneh-aneh. Dia mengira jika perempuan itu adalah orang gila.
Namun, ketika sesampainya di rumah dan ia menanyakan hal tersebut pada Somad, sang adik justru mengatakan hal yang membuatnya merinding. Somad sama sekali tak melihat ada perempuan di jembatan yang dilaluinya tadi.
Kisah ini terinspirasi dari pengalaman adik saya. (Seperti dikisahkan Ni'matus Sholihah di Koran Merapi) *