HARIAN MERAPI - Kisah cerita horor ruang 13 gedung sekolah 1
Tiya ta menemukan AC dan menghidupkan kipas angin.
Namun mendadak tercium bau aneh. Bau apakah itu?
Baca Juga: Telaga Warna Dieng Plateau Jawa Tengah bisa munculkan warna pelangi, konon karena ini
Tiya terburu-buru memasuki gedung sekolah, bergegas mencari ruang kelas di mana setiap ruang terdapat sebuah komputer yang bisa digunakan untuk mengajar jarak jauh.
Semua ruangan di lantai satu telah habis dipergunakan rekan-rekan sejawatnya.
Dengan napas yang tersegap-segap setelah menaiki tangga ke lantai dua dan berkeliling hanya tersisa ruang nomor tiga belas di sudut gedung paling dalam.
Menatap ruangan sebelah, Tiya mengintip dari bilik jendela.
Ternyata ada rekannya, yakni ibu Nur yang sudah berada di ruangan tersebut.
Mengetahui kehadiran temannya mereka saling melambaikan tangan.
Dibuka pintu ruang nomor tiga belas, ini kali pertama dirinya menggunakan ruangan tersebut.
Segala tirai jendela disibakkan dan lampu dinyalakan.
Pagi itu tergambar jelas awan mengisyaratkan kedatangan hujan yang gelap.
Ruangan tampak bersih dan rapi, tetapi