HARIAN MERAPI - Berwibawa di lingkungannya, dapat menggembirakan orang lain.
Simak artikel berikut membahas Petung Jawa weton Sabtu Pahing 6 Mei 2023 (15 Sawal 1956 Ehe).
Bakat serba bisa, 'sadengah, apa wae bisa utawa apa kang cinandhak dadi', pepesthenne banyak ilmu.
Baca Juga: Pengalaman horor hari pertama Taslim masuk sebagai pengajar di sekolah Tionghoa, ini yang terjadi
Petung Jawa weton Sabtu Pahing 6 Mei 2023 akhir Wuku Kulawu kasinungan, 'gedhe dhaulate, bisa mbungahake sapepadhane, adhem sabarang parentahe, watak welasan, akeh kabegjane'.
Berwibawa di lingkungannya, dapat menggembirakan orang lain, setiap tutur katanya mendinginkan suasana, belas kasihan pada sesama, banyak keberuntungan.
'Sengkala bilahine kena upas lan kacakot ing ula', menderita lantaran terkena bisa binatang melata, atau kena patukan ular berbisa.
Rentan sakit, 'lesu, lambung lan weteng', lesu lantaran banyak job tetapi pemasukan kecil, lupa makan dan minum membuat lambung kosong, penyakit mag-nya kumat.
Akibatnya, weteng gampang kembung, muneg-muneg, sebah rasanya mau muntah.
Jangan dibiarkan begitu saja, karena sakit bisa tambah serius.
Baca Juga: Selama libur Lebaran sebanyak 29 orang tenggelam di wisata air Sukabumi, 9 meninggal dunia
Sumber penyakit adalah, 'tirta yakni toya lan angin', jangan begadang, keluar rumah, apalagi berhujan ria, karena angin malam sungguh tidak baik untuk kesehatan.
Perbanyak amal ibadah dan mohon lindungan Tuhan YME, agar dijauhkan dari bencana.
Wariga Gemet (rincian) baik dan buruknya adalah, 'barang karya becik, lelungana slamet'.
Dalam berburu rezeki tidak ada masalah yang berarti, semua pekerjaan menghasilkan.
Bepergian pun, selamat di perjalanan hingga tempat tujuan.