HARIAN MERAPI - Kisah pengalaman mistis sopir truk Supardi.
Ia dicarter untuk pindahan rumah dari Salatiga ke Prabumulih.
Ternyata yang mencarter lelembut. Kok bisa?
Baca Juga: Kecelakaan saat Malam Takbiran di Bantul, satu pembonceng meninggal dunia: Berikut ini kronologinya
Emang perilaku lelembut aneh-aneh.
Mereka suka sekali membuat bingung manusia. Seperti dialami Supardi seorang sopir truk.
Malam itu, Supardi baru saja tiba di rumah, setelah glidhig dengan truknya.
Setelah mandi, ia mendengar suara uluk salam dari teras rumah.
Masih dengan bebedan handuk, Supardi menengok siapa yang datang. Ternyata pakde Karso.
"Silakan masuk Pakde, saya ganti baju dulu ya," sambut Supardi ramah.
Baca Juga: Unik! Ribuan jamaah Sholat Ied di Gumuk Pasir Parangkusumo
"Sudah Nak, begitu saja ndak apa-apa. Aku agak buru-buru. Aku ingin mencarter truk milikmu untuk pindahan," sahut pakde Karso menjelaskan maksudnya.
"Lho, memangnya akan pindahan ke mana Pakde?" tanya Supardi.
"Agak jauh, Nak! Ke Sumatra, tepatnya ke daerah Prabumulih. Supardi mau tidak mengantarkan sampai ke sana?", sambung pakde Karso ingin kepastian.
"Buat saya, tidak masalah Pakde. Sebab saya pernah beberapa kali kirim barang ke Palembang dan Lampung," jawab Supardi mantap.
"Baiklah kalau begitu besok kita berangkat sebelum subuh, dan untuk biaya transportnya saya ikut saja," tandas pakde Karso.