"Kau nyium bau pesing tidak?" Bram tidak menjawab.
"Bram!"
Baca Juga: Pemudik Mulai Berdatangan ke Wilayah Sukoharjo, Didominasi Mobil Pribadi
"Tidak aku yang pipis."
"Tapi jauh dari tenda." Katanya kemudian.
"Sial!" Batin Agus. Dia ingat kata lelaki yang ditemui di balik pohon besar itu.
"Jangan buang kotoran dan sampah sembarangan, nanti kualat."
Agus seketika ingat dengan sampah-sampah yang dibuang ke sungai tadi oleh Bram.
Agus melirik ke wajah Bram yang tampak tidak merasa bersalah.
Dia melihat wajah temannya yang jorok itu lekat-lekat.
Wajah itu kadang terlihat tersenyum, kadang terlihat menyeramkan.
Agus segera menutup mata sambil dibungkus kepalanya dengan sarung.- Habis (Seperti dikisahkan SuleUAD di Koran Merapi) *