HARIAN MERAPI - Cerita mistis Pak Iswandi masih berlanjut. Setelah wilah bambu pemberian Sukino, ada lagi benda aneh lain yang diberikan oleh mantan anak buah pejuang PETA Supriyadi itu kepadanya.
Wilah bambu pemberian Sukino, menjadi salah satu bagian menarik dari cerita mistis Pak Iswandi, tentang mantan anak buah pejuang PETA Supriyadi tersebut.
Wilah bambu pemberian mantan anak buah pejuang PETA Supriyadi bernama Sukino itu juga menjadi cerita mistis tersendiri, yang bagi Pak Iswandi sangat berkesan.
Selama hampir setahun sejak diberikan, Pak Iswandi juga belum tahu apa kegunaan dan manfaat benda kenangan dari Sukino itu.
Setelah bisa bertemu lagi, Pak Iswandi baru bisa bertanya kepada Sukino tentang wilah bambu itu.
"Bahkan belum sempat saya bertanya, Sukino sudah tanya lebih dulu. Dia tanya, 'apa sudah saya terima pemberianku, dan apa artinya?'" kata Pak Iswandi.
Pak Iswandi mengaku sejak menerima wilah bambu itu, dirinya memang sudah mencoba mencari tahu apa artinya. Sejauh yang dia tahu, wilah itu artinya memilah-milah.
Baca Juga: Usaha Sepatu Lokal Asal Malang Sukses Go Global Ekspor ke 8 Negara Berkat Dukungan Pemberdayaan BRI
"Jadi, saya artikan itu wejangan agar saya bisa memilah-milah perkataan saya. Ternyata, menurut Sukino juga begitu," kata Pak Iswandi.
Meski sudah tahu arti dan makna dari wilah bambu itu, Pak Iswandi tetap mengaku penasaran. Dia berpikir, tidak mungkin benda sederhana itu hanya sanepa saja.
Dalam benaknya, Pak Iswandi juga berharap wilah bambu itu punya kelebihan mistik yang bisa digunakan. Namun hingga kini, Pak Iswandi mengaku belum menemukannya.
Baca Juga: Cek kesehatan gratis adalah hak seluruh rakyat Indonesia, PCO: Ini bukan diwajibkan
Setelah bertemu lagi dengan Sukino di Ponjong Gunungkidul itu, Pak Iswandi kembali diberi sesuatu yang aneh. Kali ini wujudnya berupa kayu yang saling menyambung secara alami.
