Dan pada waktu lahir tidak menangis seperti bayi biasa yaitu oek oek tetapi suaranya seperti nggereng; ”Hem, hem, hem”.
Suaminya mbok Inem terkejut melihat anaknya itu tetapi ia ingat pada waktu mbok Inem rena di kulon kali wilayah Kabupaten Purwareja.
Suaminya mbok Inem lalu berpikir : “Anak ini pasti anak Gendruwo yang menyamar mukanya seperti saya”. - Bersambung bagian empat (Dikisahkan Drs. Subagyo di Koran Merapi) *