Seorang tetangga Pak Dullah yang bernama Momon, dikenal cukup berani dan nakal. Tak jarang ia sering berulah buat keonaran di dusun tersebut.
Momon juga sering minum arak, hingga mabuk. Kebetulan di pekarangan belakang rumah Pak Dullah cukup subur dan ditumbuhi beberapa tanaman.
Ada pisang, ada ubi, ada pohon langsat, mangga dan lain-lain. Kalau berbuah, sering dicuri Momon dan kawan-kawannya. (Diceritakan Vito Prasetyo di Koran Merapi) *