harianmerapi.com – Sebagian masyarakat masih bingung dengan apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan usai vaksin Covid-19.
Dalam artikel ini dijelaskan beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan setelah disuntik vaksin.
Selama tahun 2021 ini Pemerintah Indonesia terus menggalakkan vaksinasi untuk mendapatkan herd immunity.
Dimulai sejak awal tahun 2021 yang lalu, sejumlah daerah bahkan telah deklarasi sukses vaksin, yakni capaian vaksin mencapai 100 persen.
Baca Juga: WHO Belum Rekomendasikan Vaksin untuk Anak Usia di Bawah 12 Tahun
Dikutip harianmerapi.com dari laman Dinas Kesehatan DIY, vaksinasi adalah proses dimana seseorang menjadi terlindungi dari suatu penyakit.
Harapannya jika suatu saat terpapar dengan penyakit tersebut maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Masyarakat diharuskan mendapatkan vaksin lengkap untuk mendapatkan kekebalan tubuh terhadap Covid-19 dengan optimal.
Dalam jangka panjang, vaksin juga bertujuan untuk mengeliminasi penyakit itu sendiri.
Kondisi tersebut hanya dapat tercapai dengan cakupan vaksinasi yang tinggi dan merata.
Vaksin adalah produk biologi yang berisi antigen berupa mikroorganisme atau bagiannya atau zat yang dihasilkannya.
Produk biologi ini telah diolah sedemikian rupa sehingga aman dan apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit tertentu.
Berikut beberapa hal yang boleh dan disarankan untuk dilakukan usai menjalani vaksinasi Covid-19: