Gerakan menyipitkan mata pada dasarnya akan sedikit mengubah bentuk mata dan membantu lebih banyak cahaya mencapai retina, sehingga pandangan yang sebelumnya buram akan tampak lebih jelas.
5. Intensitas Kedip yang Lebih Sering
Orang yang mengalami mata minus umumnya akan sering berkedip. Ini terjadi karena mata terasa kurang nyaman dan lelah akibat usaha ekstra yang dikeluarkan untuk melihat dengan jelas.
6. Sering Mengucek Mata
Selain berkedip, orang juga akan lebih sering mengucek mata. Bukan karena gatal, melainkan mata yang lelah sebab harus terus-terusan berusaha memfokuskan pandangan yang buram.
7. Pupil Mata Membesar
Mata minus sering disertai dengan kondisi pupil yang melebar dan tampak lebih besar dari ukuran mata normal. Makin besar diameter pupil, makin tinggi pula nilai minus pada penglihatan. Oleh karena itu, salah satu ciri-ciri mata minus tinggi? adalah ukuran pupil mata yang besar.
8. Sakit Kepala yang Berkepanjangan
Apa yang dirasakan oleh penderita mata minus? Orang dengan kondisi ini sering mengeluhkan sakit kepala.
Kondisi ini dipengaruhi oleh kinerja mata yang jauh lebih berat untuk melihat objek jauh sehingga mata mudah lelah dan tegang sehingga memicu sakit kepala.
Ciri sakit kepala karena mata minus? adalah durasinya yang lama. Mengingat mata minus ini tidak bisa hilang dalam satu malam tanpa tindakan bedah, kondisi sakit kepala pun akan berlangsung lama.
Penelitian yang dilakukan pada anak-anak menyebutkan bahwa sekitar 83% penderita mata minus mengalami sakit kepala yang berlangsung lebih dari satu bulan.
9. Kesulitan Memfokuskan Pandangan di Malam Hari
Keadaan yang gelap atau minim pencahayaan seperti di malam akan membuat orang mata minus kesulitan melihat apa yang di sekitarnya. Tidak heran jika mereka akan kesulitan mengendarai kendaraan di kala malam hari.
10. Mata Cepat Merasa Lelah Saat Mengemudi