Sengketa di Laut China Selatan Bisa Ganggu Ketahanan Pangan di Tanah Air

photo author
- Selasa, 28 September 2021 | 18:17 WIB
Tangkapan layar akademisi sekaligus Guru Besar dari Universitas Jember (Unej) Prof Achmad Subagio.  ((ANTARA/Muhammad Zulfikar))
Tangkapan layar akademisi sekaligus Guru Besar dari Universitas Jember (Unej) Prof Achmad Subagio. ((ANTARA/Muhammad Zulfikar))

Baca Juga: Menko PMK : Dibutuhkan Konsentrasi Tinggi Untuk Selesaikan TBC di Indonesia

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menugaskan Kementerian Pertahanan (Kemhan) untuk menggarap proyek lumbung pangan (food estate) di Kalimantan sebagai upaya menjaga ketahanan pangan di luar Jawa. Kemhan memilih komoditas singkong sebagai cadangan logistik strategis yang dikembangkan.

Pada 2020 hingga 2021 Kemhan menargetkan pengembangan cadangan logistik strategis dilakukan di lahan seluas 30.000 hektare (ha) di Kalimantan Tengah. Pengembangan kawasan yang telah dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) baru sekitar 600 ha di Kabupaten Gunung Mas.

Sedangkan sisanya masih dalam proses di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk perizinan serta Kementerian Keuangan (Kemenku) untuk anggaran.*

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

INSTAR Beri Pengakuan atas Praktik Keberlanjutan IFG

Selasa, 16 Desember 2025 | 18:40 WIB
X