Bantu dekatkan akses keuangan bagi warga lewat layanan digital, ini kisah sukses Sunaie sebagai AgenBRILink mitra UMi

photo author
- Minggu, 1 September 2024 | 09:00 WIB
Sunaie sukses sebagai AgenBRILink mitra UMi (Dokumen BRI)
Sunaie sukses sebagai AgenBRILink mitra UMi (Dokumen BRI)

HARIAN MERAPI - Berawal menjadi nasabah pinjaman BRI, kini Sunaie malah sukses menjadi AgenBRILink dan sekaligus mitra UMi yang telah banyak membantu orang-orang sekitarnya terlepas dari masalah keuangan.

Ya, perempuan asal Desa Pragaan Daya, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep ini sempat terkendala terkait pendanaan ketika menjalankan usaha toko kelontongnya.

Meskipun memiliki lebih dari satu toko kelontong, namun Sunaie tak jarang alami kerugian.

Baca Juga: Terpaksa dievakuasi dari pos 2, pendaki asal Sukoharjo terpeleset di Kawah Gunung Lawu

“Jika di tempat lain, toko kelontongnya semakin lama semakin untung, tetapi di tempat saya justru bisa tidak balik modal. Sebab, banyak orang yang datang ke sini dengan tujuan untuk berhutang. Meski begitu, saya tetap ikhlas untuk membantu mereka,” ungkap Sunaie.

Beruntungnya, nasib baik masih berpihak kepada Sunaie. Pada Desember 2022, ketika dia berniat kembali meminjam uang, ada seorang Mantri BRI yang menawarkan untuk menjadi AgenBRILink.

Adanya tawaran menarik tersebut tentunya dia sambut dengan senang hati. Apalagi karena dia berharap bisa membantu para pengunjung toko kelontongnya dengan layanan-layanan keuangan yang praktis dan mudah.

Benar saja, di awal-awal dirinya menjadi AgenBRILink, ada banyak orang yang melakukan berbagai transaksi dalam seharinya. Mulai dari mengirim uang, menarik uang, membeli pulsa, hingga melakukan top up e-wallet.

Baca Juga: Perluas pemasaran produk ekspor, business matching koperasi Jawa Tengah hasilkan transaksi potensial 143,6 milliar

Bahkan, Sunaie mengatakan bahwa per harinya dia bisa melayani hingga 20 orang jika sedang ramai dan sedikitnya berjumlah 10-12 transaksi.

Dengan target yang selalu terpenuhi selama menjadi Agen BRILink, akhirnya Sunaie mendapatkan tawaran untuk untuk menjadi mitra Umi (Ultra Mikro).

“Saya diangkat jadi mitra Umi pada Januari 2023. Setiap ada debitur-debitur yang mengembalikan pinjaman dana di tempat saya, itu biasanya langsung saya setor ke BRI. Tidak ada keterlambatan sama sekali dalam penyetorannya,” lanjutnya.

Selama menjadi mitra UMi, para debitur yang ingin mengajukan pinjaman biasanya akan langsung datang menjumpai dia di toko kelontong miliknya. Para nasabah yang sering meminjam dana di tempatnya adalah orang-orang yang sudah dia kenal.

Baca Juga: Hadapi persoalan pengemudi ojol, begini langkah Kemenkominfo

“Kebanyakan yang meminjam dana itu orang-orang di sekitar saya juga. Jadi setelah mereka datang, hari ini atau besoknya langsung saya ajukan pinjaman ke BRI. Awalnya, saya cuma berani beri pinjaman sebanyak Rp5 juta saja per orang. Cuma semakin lama, akhirnya saya berani meminjamkan sebanyak 10 juta per orangnya,” tuturnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

INSTAR Beri Pengakuan atas Praktik Keberlanjutan IFG

Selasa, 16 Desember 2025 | 18:40 WIB
X