Perluas pemasaran produk ekspor, business matching koperasi Jawa Tengah hasilkan transaksi potensial 143,6 milliar

photo author
- Sabtu, 31 Agustus 2024 | 19:00 WIB
Para pembicara dalam business matching yang diadakan di Bali, 29 Agustus 2024 (Dok. Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Tengah)
Para pembicara dalam business matching yang diadakan di Bali, 29 Agustus 2024 (Dok. Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Tengah)

HARIAN MERAPI - Rasagama Wita menggelar kegiatan business matching yang diadakan di Bali, 29 Agustus 2024 bersama dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Tengah sekaligus memfasilitasi Penandatanganan Kesepakan Kerja Sama antara 10 koperasi terpilih se- Jawa Tengah dengan 15 buyer/trader nasional maupun internasional.

Acara dihadiri juga perwakilan dari Dinas Koperasi, UKM Provinsi Bali, DInas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali, serta Bappeda Jawa Tengah.

Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Rasagama Wita untuk terus berkolaborasi dengan semua stakeholder guna memajukan sektor koperasi yang siap memasarkan produknya ke pasar internasional.

Baca Juga: Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Salatiga Dilaunching 4 September 2024, Ini Dampak Positifnya

Bersama para mentor Rasagama Wita, para koperasi dibina dengan pelatihan dan pendampingan sejak awal tahun 2024 sampai akhirnya terseleksi 10 koperasi yang siap melakukan business matching dengan para buyer ini.

Dari hasil Bussines Matching terjalin kesepakatan transaksi untuk tahun 2024 dengan total transaksi sebesar 143,6 Milliar yang melibatkan 10 koperasi di Jawa Tengah, diantaranya Koperasi Kiskendo, Koperasi Semedo Manise, Koperasi Mitra Karya Mandiri, Koperasi Jasa Wira Agri Aneka Jaya.

Beberapa koperasi lainnya mendapatkan transaksi ekspor , seperti Koperasi Raja Madu Wanabakti untuk kontrak ekspor madu ke Malaysia, dan KPPUI ( Koperasi Pemasaran Produk Unggulan Indonesia ) untuk ekspor craft ke Madrid, dan Koperasi Semedo Manise yang telah berhasi ekspor gula semut ke Amerika.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Ethereum Wallet Terbaik Tahun 2024

Ditta Yuningtrias selaku Ketua Yayasan Rasagama Wita dan juga pihak yang memprakarsai acara serta menghadirkan para buyer mengatakan bahwa koperasi sektor riil di indonesia harus sering disupport supaya jauh lebih berkembang dan menjadi lebih baik lagi untuk bisa memberikan naungan dan manfaat yang lebih hebat lagi bagi para anggota koperasi.

Undangan juga dihadiri Asisten Staff Khusus Presiden Grace Natalie , yaitu Ibu Susy Rizky selaku pengusaha mebel dan barang antik dan Bapak Vincent Wenas selaku Vice Chairman Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia serta Vice Chairman of Permanent Committee of Food, Beverages & Tobacco Processing Industry KADIN Indonesia yang menjadi sebuah sinergi untuk pihak Koperasi sehingga siap memenuhi permintaan buyer.

Harapannya, 10 koperasi tersebut dapat terus melanjutkan kesepakatan kerjasama dengan buyer setelah kegiatan business matching ini. *

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

INSTAR Beri Pengakuan atas Praktik Keberlanjutan IFG

Selasa, 16 Desember 2025 | 18:40 WIB
X