HARIAN MERAPI - PSIM Jogja terus berlatih dipimpin pelatih Erwan Hendarwanyo di tengah ketidakpastian kompetisi.
Para pemain PSIM Jogja melahap program teknik dan fisik yang disiapkan Erwan Hendarwanto empat kali dalam satu pekan meski lanjutan Liga 2 belum jelas kapan bergulir lagi.
Pelatih PSIM Jogja Erwan Hendarwanto mengaku lebih mengedepankan aspek psikologis dalam latihan reguler yang digelar tim.
"Mood pemain yang paling penting. Kami berusaha menjaga itu agar mereka tidak kehilangan semangat dalam latihan, ya meski belum ada kejelasan kapan kompetisi mulai lagi," beber pelatih PSIM Jogja Erwan Hendarwanto, Kamis (20/10/2022).
Artinya Erwan Hendarwanto mendesain agar program latihan tidak membosankan dengan intensitas sedang-sedang saja.
Tidak mungkin menaikkan intensitas atau membuat program khusus lantaran kick off lanjutan Liga 2 masih gelap.
Manajemen sendiri tidak mau memaksakan kompetisi bergulir sebelum kasus tragedi Kanjuruhan dibereskan dan ada perbaikan di sistem sepakbola nasional. Erwan dan pemain satu suara soal itu.
Baca Juga: Waspada bencana banjir Polsek Grogol cek EWS Sungai Bengawan Solo
"Saya bersyukur pemain juga menjaga mood mereka sendiri sehingga masih semangat latihan. Kami harus benar-benar menjaga itu karena membuat program jangka panjang kan juga tidak bisa," sambung Erwan Hendarwanto.
Selama latihan Erwan Hendarwanto juga minta pada seluruh pemain agar mencontoh Cristian Gonzalez.
Penyerang Laskar Mataram itu memang sudah berusia 46 tahun tetapi tetap memberikan segalanya saat latihan.
Eks bomber Persik Kediri, PSS Sleman, dan RANS Nusantara itu juga belum menunjukkkan tanda-tanda penurunan fisik maupun teknis.
