HARIAN MERAPI - PSIM Jogja wajib memetik tiga angka menghadapi tuan rumah Nusantara United pada Liga 2 di Stadion Moch Soebroto Magelang Senin (5/9/2022) sore.
Tambahan tiga angka dari Nusantara United FC akan mendongkrak posisi PSIM Jogja klasemen sementara Grup Tengah Liga 2 setelah imbang menghadapi Persikab Kabupaten Bandung di pekan pertama kompetisi.
Namun, Aditya Putra Dewa dan kawan-kawan harus menjalani pertandingan dengan mental baja lantaran PSIM Jogja tidak akan mendapat dukungan suporter saat menghadapi Nusantara United FC di Liga 2.
Panpel Nusantara United FC sebenarnya sudah mengusahakan pertandingan menghadapi PSIM Jogja di Liga 2 bisa dihadiri penonton tetapi ditolak pihak keamanan.
Penolakan itu diduga buntut dari peristiwa kekerasan yang ramai dibicarakan di Jogjakarta.
CEO PSIM Jogja, Bima Sinung, menyayangkan hal itu karena jarak Magelang-Jogja Yogya relatif dekat tetapi akan menghormati keputusan yang tak bisa ditarik kembali itu.
"Kami apresiasi kerja keras panpel. Kami menghormati keputusan itu," kata Bima Sinung.
Baca Juga: Usaha baru bangkit, pengusaha rental mobil keberatan kenaikan harga BBM
Nusantara United FC merupakan pendatang baru di Liga 2. Meski belum punya skuad sementereng Laskar Mataram, Nusantara United punya kolektivitas permainan yang baik.
Mereka mampu menyusahkan PSIM Jogja dalam uji coba di Stadion Mandala Krida bulan lalu. Para gelandang dan barisan pertahanan mereka sulit didobrak.
Pressing plus pertahanan gerendel skuad yang diarsiteki Slamet Riyadi itu membuat PSIM dalam tekanan di depan pendukung sendiri.
Namun, Imran Nahumarury mengaku sudah punya jawaban untuk mengalahkan Nusantara United.