SEMARANG, harianmerapi.com - Manajemen PSIS Semarang kembali menjatuhkan sanksi ke pemainnya.
PSIS memberikan sanksi pemotongan gaji sebesar 20 persen di bulan Oktober kepada Finky Pasamba.
Selain itu Finky Pasamba juga larangan satu kali bermain di Liga 1 yang sudah dijalani saat PSIS menghadapi Persik Kediri.
Pemain ini dijatuhi sanksi karena melakukan tindakan indisipliner.
Baca Juga: PSIS Taklukkan Persik Kediri 3-0. Pelatih PSIS : Anak-anak Bermain Bagus
Sebelumnya PSIS juga menjatuhkan sanksi kepada pemain asingnya, Bruno Silva.
CEO PSIS Semarang A S. Sukawijaya di laman resmi klub yang dilansir Sabtu (16/10/2021) menjelaskan pelanggaran indisipliner yang dilakukan Finky yakni tidak juga kunjung bergabung bersama tim untuk mempersiapkan diri menghadapi lanjutan kompetisi.
Ia meminta Finky segera bergabung bersama Wallace Costa dan kawan-kawan untuk menjalani latihan.
Selain itu, ia mengingatkan Finky untuk menghormati kontrak dengan PSIS yang berakhir pada Desember 2022.
Baca Juga: Pemerintah Akan Berikan Sanksi Tegas Bagi Orang yang Melanggar Aturan Karantina Covid-19
"Kami minta yang bersangkutan menghormati kontrak yang baru berakhir pada Desember 2022," tegasnya.
Menurut dia, hukuman terhadap Finky ini sekaligus sebagai pembelajaran bagi seluruh anggota tim untuk menjaga kondusivitas dan soliditas tim.
Ia mengharapkan kejadian serupa tidak terjadi lagi di masa yang akan datang.