HARIAN MERAPI - Pertandingan polo air dalam rangka HUT ke-78 kemerdekaan RI diikuti paguyuban camat dan pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Karanganyar di kolam renang Intanpari, Sabtu (12/8/2023).
Pertandingan tersebut mempertemukan antara tim Setda Kabupaten Karanganyar, tim BUMD Karanganyar, tim OPD Karanganyar dan tim Himpunan Camat Kabupaten Karanganyar.
Pada pertandingan tersebut, terlihat Bupati Karanganyar, Juliyatmono, turut memperkuat tim Setda Karanganyar. Selain Juliyatmono, tim tersebut juga diperkuat Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto, Sekda Karanganyar, Timotius Suryadi serta jajaran pejabat di Setda Karanganyar lainnya. Saat melawan tim BUMD, tim Setda memenangkan pertandingan dengan skor 10-7.
Baca Juga: Solo Safari Tambah Wahana Baru, Koleksi Satwa Bakal Ditambah
Dukungan semangat para isteri pejabat yang tergabung dalam Darma Wanita Persatuan tersebut, ternyata mampu menambah semangat para pemain Polo Air Tim Kepala OPD dan berhasil mengalahkan Paguyuban Camat dengan kedudukan akhir 18-10.
Di pertandingan kedua, Tim Setda Karanganyar yang diperkuat Bupati Juliyatmono dan Wakil Bupati Rober Christanto serta Sekda Timotius Suryadi, berhadapan dengan Tim Polo Air BUMD setempat.
Saling berebut bola di kolam renang kedalaman 1,5 meter itu terus berlangsung. Hingga akhirnya Tim Polo Air BUMD memenangkan pertandingan dengan skor tipis 9-6.
Baca Juga: Rencana Pembangunan Pasar Kartasura Sukoharjo Diminta Kedepankan Efisiensi Kegunaan Pasar Tradisional
Polo air tersebut tidak hanya digelar untuk tim putra. Saat itu juga digelar polo air tim putri dari unsur yang sama. Suasana Kolam Renang Intan Pari saat itu pun tampak meriah, karena pertandingan berlangsung seru.
Juliyatmono menyampaikan selain untuk mempererat tali silaturahmi, acara tersebut juga bermanfaat untuk menjaga kebugaran tubuh.
"Dulu, menjelang hari jadi [Kabupaten Karanganyar] juga pernah digelar polo air yang dimodifikasi. Ternyata semuanya senang. Maka pada kali ini kembali digelar polo air," kata dia.
Selain polo air, di waktu dan tempat yang sama juga digelar lomba memasang dasi dan setagen. "Ini sifatnya hanya fun game, semua bersatu padu," lanjut Juliyatmono. *