Jateng Lumbung Emas Pencak Silat dan Sambo, Jakarta Kuasai Kempo di PON Bela Diri Kudus 2025

photo author
- Selasa, 21 Oktober 2025 | 21:00 WIB
Atlet Pencak Silat muda dan berbakat kontingen Jawa Tengah,  Muhammad Faizal Ivanda (kiri), peraih medali emas  nomor Tanding F Putra PON Bela Diri 2025.  (Muhammad Thoriq)
Atlet Pencak Silat muda dan berbakat kontingen Jawa Tengah, Muhammad Faizal Ivanda (kiri), peraih medali emas nomor Tanding F Putra PON Bela Diri 2025. (Muhammad Thoriq)

Atlet Papua Barat, Kelvin Saweri, mencuri perhatian dengan keberhasilan meraih emas di nomor Randori Perorangan kelas 75 kg putra, menutup penampilannya dengan penuh prestasi.

Kelvin mengakui awalnya merasa tertekan menghadapi kompetisi ketat, namun latihan keras dan ketenangan mental membawanya ke podium tertinggi.

“Di atas matras, siapa yang lebih tenang dia yang menang,” ujarnya, menggarisbawahi pentingnya fokus dalam bela diri.

PON Bela Diri Kudus 2025 menyisakan tiga cabang olahraga lagi yaitu Ju-jitsu, Karate, dan Wushu, yang dijadwalkan berlangsung mulai 23 Oktober hingga penutupan pada 26 Oktober.

Baca Juga: Tersengat listrik saat pasang papan reklame, Umar Hidayat alami luka bakar

Semoga penutupan ini berlangsung sukses dan menambah catatan prestasi bagi para atlet.

Sejauh ini, tujuh dari sepuluh cabang olahraga bela diri sudah rampung digelar, termasuk Gulat, Judo, Tarung Derajat, Taekwondo, Pencak Silat, Sambo, dan Shorinji Kempo.

Setiap cabang menghadirkan pertarungan sengit dan prestasi membanggakan dari berbagai daerah di Indonesia.

Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman memberikan apresiasi tinggi atas lancarnya pelaksanaan PON Bela Diri perdana ini.

Baca Juga: Nusron klaim tak ada kasus baru sengketa tanah di tahun pertama pemerintahan Presiden Prabowo

Ia menyoroti antusiasme luar biasa dari masyarakat Kudus yang turut menyukseskan acara ini dengan dukungan penuh.

Menurut Marciano, kolaborasi antara KONI dan Djarum Foundation menjadi kunci keberhasilan penyelenggaraan ajang multi-event ini.

Ia berkomitmen PON Bela Diri akan terus digelar setiap dua tahun sebagai wadah pembinaan atlet bela diri nasional.

Baca Juga: Bukti perubahan iklim, untuk pertama kali tiga ekor nyamuk ditemukan di Islandia

Lebih jauh, Marciano menegaskan pentingnya event ini sebagai agenda kejuaraan nasional yang berpotensi menjadi babak kualifikasi menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) dan juga ke ajang internasional seperti SEA Games, Asian Games, bahkan Olimpiade.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X