Menurut dia komunikasi antara dunia sastra dan masyarakat selama ini tampaknya mengalami jalan buntuk, sehingga yang terjadi apresiasi masyarakat terhadap dunia sastra tidak pernah nyambung.
"Kita akan jadikan kegiatan semacam ini sebagai acara reguler, karena dari sini dapat menjadi titik temu dunia sastra dengan masyarakat."
"Sehingga ke depannya kegiatan ini akan berlangsung lebih baik lagi," pungkas Sigit. *