HARIAN MERAPI- Rutan Klas II B berkerjasama dengan Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Salatiga.
Langkah ini untuk meningkatkan program Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia (P2HAM).
Kepala Rutan Salatiga, Redy Agian mengatakan kerja sama ini sebagai upaya meningkatkan pelayanan publik yang prima kepada masyarakat umum, pengunjung, pengguna layanan maupun warga binaan di Rutan Salatiga.
Baca Juga: Hati-hati makanan cepat saji, potensial mengandung karsinogeik penyebab kanker
Ia menambahkan, kerja sama ini diharapkan ke depan menumbuhkan pelayanan yang ikhlas.
Selain itu dan pegawai rutan bisa belajar terkait dengan penanganan khusus kepada kelompok rentan, disabilitas maupun terkait bahasa isyarat.
"Dengan kerja sama ini, saya harapkan dapat menumbuhkan pegawai Rutan yang memberikan pelayanan yang lebih ikhlas dan tentunya bisa belajar terkait dengan penanganan khusus kepada kelompok rentan, disabilitas maupun terkait bahasa isyarat," jelas Redy.
Kepala SLB Negeri Salatiga, Fanie Dipa Pawakaningsih menyambut antusias dan positif kerja sama ini.
Baca Juga: Profil Bapak dan Anak yang Dilantik Jadi Anggota DPRD Jateng Periode 2024-2029
Fanie mengatakan dengan kerja sama ini diharapkan meningkatkan kapasitas pelayanan publik bagi pegawai Rutan kaitannya dengan kompetensi bahasa isyarat.
Dalam kerja sama ini nantinya juga akan ada kegiatan sosial bersama maupun adanya transfer of knowledge terkait dengan apa itu Rutan.
Sehingga anak - anak SLB Salatiga bisa memahami bahwa Rutan itu tidak menyeramkan seperti yang difikirkan.*