Erick Thohir ancam blacklist mereka yang terlibat perjokian rekrutmen BUMN, ini alasannya

photo author
- Selasa, 17 Januari 2023 | 10:45 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. ( ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)
Menteri BUMN Erick Thohir. ( ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)


HARIAN MERAPI - Ini peringatan keras dari Menteri BUMN Erick Thohir kepada siapapun yang berbuat curang.


Erick Thohir memerintahkan untuk mem-blacklist siapapun yang terlibat dalam kasus perjokian rekrutmen BUMN.


Menurut Erick Thohir, cara curang ini sangat bertentangan dengan nilai-nilai akhlak yang menjadi core values Kementerian BUMN.

Baca Juga: Sambut perayaan Imlek, ini tiga hal yang tak boleh dilewatkan


Erick Thohir menegaskan segala bentuk praktik kecurangan yang terjadi dalam proses Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) akan ditindak tegas.


“Saya menerima laporan ada sejumlah peserta yang melakukan kecurangan saat mengerjakan soal ujian. Tentu ini perbuatan tidak terpuji, saya minta mereka yang terbukti curang berdasarkan tangkapan sistem teknologi digital Kementerian BUMN untuk ditindak tegas,” ujar Erick dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

 

Dia telah menerima laporan dari Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata, bahwa ada sejumlah peserta yang tertangkap oleh sistem melakukan kecurangan itu. Bahkan Erick mendapat laporan adanya indikasi perjokian dalam praktik ujian tersebut.

Baca Juga: Tahun Baru Imlek 2023 seru di Plaza Ambarrukmo, ada atraksi barongsai hingga lomba karaoke lagu mandarin

“Saya minta kepada Deputi Bidang SDM, Teknologi dan Informasi untuk melakukan investigasi secara seksama. Jika terbukti tindakan itu melanggar hukum, maka jangan segan melaporkannya ke penegak hukum. Jika terbukti bersalah, yang bersangkutan akan kami blacklist di BUMN,” ujarnya.

Para peserta ujian rekrutmen yang umumnya generasi muda itu sebaiknya menanamkan sikap jujur dan amanah sejak awal. Praktik curang adalah benih sikap yang buruk dan tidak sejalan dengan nilai agama dan budaya, serta juga merusak pembangunan karakter bangsa.

“Kita menghadapi tantangan global yang membutuhkan generasi muda yang
mau bekerja keras serta dipandu etika kejujuran sebagai dasar sikap profesionalisme. Mereka yang curang sudah gagal di tahap paling awal. Semoga mereka tidak mengulangi lagi perbuatannya kelak di mana pun juga,” ujar Erick.

Baca Juga: Pengurus KONI Bantul periode 2023-2027 dilantik, Gandung Pardiman pasang target juara umum Porda DIY 2025

Sementara itu, Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata mengatakan telah menerima laporan aktivitas perjokian dalam sebuah grup aplikasi pesan singkat berkedok bimbingan belajar.

“Berdasarkan penyelidikan, kami mengidentifikasi 39 nama yang tergabung dalam grup tersebut, otomatis seluruhnya gugur, dan bukan hanya digugurkan namun juga kami blacklist agar ke depannya tidak dapat mengikuti seluruh program lainnya yang dilakukan Kementerian BUMN dan BUMN,” ujar Tedi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X