HARIAN MERAPI - Langkah Komisi II DPRD Kulon Progo dalam mengupayakan pemberian subsidi bunga kredit bagi masyarakat akhirnya membuahkan hasil.
Tahun 2023 akan dikucurkan dana Rp 1,2 miliar dari APBD Murni untuk memberikan subsidi bunga kredit bagi para pelaku UMKM yang mengajukan pinjaman ke Bank Kulon Progo.
Ketua Komisi II DPRD Kulon Progo, Yuliantoro mengatakan, usulan pemberian subsidi bunga kredit bagi masyarakat telah disampaikan pihaknya sejak dua tahun lalu. Usulan ini disampaikan karena dinilai bisa membantu masyarakat yang mengajukan kredit ke bank.
Baca Juga: DPRD Kulon Progo perkuat konsolidasi di sisa dua tahun periode 2019-2024
"Ini yang usul saya sendiri. Saya usulkan kucuran anggaran Rp 1 miliar untuk subsidi bunga kredit, nanti siapa yang mau pakai terserah," kata Yuliantoro, Jumat (25/11/2022).
Politikus PDIP yang akrab disapa Toro ini mengatakan, usulan tersebut akhirnya disetujui dan dapat direalisasikan pada 2023. Dana Rp 1,2 miliar dari APBD Murni 2023 pun dikucurkan untuk pemberian subsidi bunga kredit bagi para pelaku UMKM.
"Pemberian subsidi bunga akan dilakukan melalui Bank Kulon Progo karena bank yang kita punyai itu. Uang Rp 1,2 miliar ini akan digulirkan Bank Kulon Progo sehingga UMKM bisa tertolong," ucapnya.
Baca Juga: Hujan deras guyur ogyakarta, Jalan Jogja - Wonosari ditutup total
Selain pemberian subsidi bunga, Toro juga meminta Bank Kulon Progo membuat program panen berupa pemberian pinjaman kepada petani dengan jangka waktu sesuai masa panen. Misalnya pinjaman dengan jangka waktu dua hingga empat bulan bagi petani bawang merah atau pinjaman selama enam bulan bagi petani cabai.
Artikel Terkait
Desa Wisata Widosari di Perbukitan Menoreh Kulon Progo raih penghargaan ADWI 2022
Masyarakat keluhkan pelayanan petugas RSUD Wates, DPRD Kulon Progo siapkan rekomendasi
Gula semut Kulon Progo terstandarisasi CSQA
Kulon Progo Expo siap digelar memeriahkan hari jadi ke-71 Kulon Progo, dilengkapi mini zoo
Bantu pasarkan produk UMKM, Dinas Kominfo Kulon Progo kunjungi rumah produksi ikan krispi