HARIAN MERAPI - Gula semut Kulon Progo kini terstandardisasi CSQA Certificazioni dari perusahaan sertifikasi asal Italia.
Penghargaan sertifikasi CSQA untuk indikasi geografis ini hanya diperoleh dua wilayah di Indonesia yaitu garam amed dari Bali dan gula semut dari Kulon Progo.
Piagam sertifikasi CSQA untuk inovasi indikasi geografis gula semut Kulon Progo diterima dari Dirjen Kekayaan Intelektual Kemenkum HAM RI.
Baca Juga: Kabar baik, vaksinasi kembali hadir di Dinkes Bantul
Piagam tersebut kemudian diserahkan melalui Kakanwil Kemenkum HAM DIY untuk KSU Jatirogo, CV Menoreh Politan dan KUB Tiwi Manunggal.
Kepala Divisi Administrasi Kemenkum HAM DIY, Mutia Farida mengatakan, piagam sertifikasi CSQA untuk indikasi geografis tersebut diberikan kepada KSU Jatirogo, CV Menoreh Politan dan KUB Tiwi Manunggal.
Ketiganya merupakan koperasi, kelompok usaha bersama dan perusahaan di Kulon Progo yang bergerak pada bidang pengolahan gula semut atau gula kelapa.
Baca Juga: Indonesia bisa serap hibah dari PGII, untuk percepat transisi energi
"Kami sampaikan selamat kepada para pelaku usaha di Kulon Progo dalam memproduksi gula semut yang telah mendapatkan sertifikasi CSQA. Ini merupakan momen yang baik dalam membangun masyarakat dari sisi kekayaan intelektual. Mari kita gerakkan bidang-bidang kekayaan intelektual yang lain di Kulon Progo," kata Mutia.
Ia menjelaskan, indikasi geografis merupakan suatu tanda yang menunjukkan daerah asal suatu barang atau produk.
Faktor lingkungan geografis termasuk faktor alam, manusia atau kombinasi keduanya memberikan reputasi, kualitas dan karakteristik tertentu pada barang atau produk yang dihasilkan.
Baca Juga: Inilah syarat Capres yang akan diusung KIB, harus berintegritas dan pro rakyat
Sementara itu, Sekda Kulon Progo Triyono merasa bangga karena Kulon Progo berhasil mendapatkan sertifikasi CSQA untuk produk gula semut kreasi masyarakat.
Dengan mendapatkan sertifikasi, diharapkan dapat memberikan kepercayaan diri terhadap industri produk gula semut di Kulon Progo.
"Harapan saya setelah kepercayaan atas sertifikasi CSQA ini akan mempermudah produk untuk masuk di industri-industri bahkan perhotelan dengan kemasan-kemasan yang dapat menjadi nilai tambah terhadap produk gula semut Kulon Progo," jelas Triyono. *
