Wabup Heri Ibnu Wibowo dan Inspektorat lakukan sidak pembangunan gedung di RSUD Temanggung, ada apa ya?

photo author
- Selasa, 25 Oktober 2022 | 18:25 WIB
Wakil Bupati Temanggung meninjau pembangunan gedung penunjang tujuh lantai  (Foto : Arif Zaini Arrosyid)
Wakil Bupati Temanggung meninjau pembangunan gedung penunjang tujuh lantai (Foto : Arif Zaini Arrosyid)

HARIAN MERAPI - Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo dan Inspektorat secara tiba-tiba melakukan inspeksi di RSUD Temanggung.

Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo mengkhususkan pada pembangunan gedung penunjang tujuh lantai dan rehab gedung rehabilitasi narkoba.

Proyek pembangunan gedung di RSUD tersebut dianggarkan Rp 46 miliar dengan target selesai 26 Desember 2022.

Baca Juga: Pasangan suami istri di 4 desa bersaing dalam Pilkades di Kabupaten Karanganyar, Kapolres: Jauh lebih aman

Pemungsian gedung yang dimulai pembangunannya pada April lalu itu antara lain untuk parkir, instalasi sanitasi, pemulasaraan jenazah, gedung farmasi, instalasi gizi, dan gedung arsip dan aset.

Pada inspeksi itu, Heri Ibnu Wibowo mempertanyakan pada pelaksana proyek apakah dalam pengerjaan telah sesuai dengan perencanaan, sehingga pembangunan selesai dan siap digunakan pada 26 Desember 2022.

Terlihat pekerja tidak memperhatikan keselamatan kerja seperti tidak memakai helm, sepatu kerja dan kaus tangan kerja maupun saat mengelas tidak terkadang tidak memakai kacamata standar.

Baca Juga: Dua ASN di Gunungkidul kena sanksi, salah satunya dipecat, ternyata ini kasusnya

Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo mengatakan inspeksi diperlukan untuk memastikan proyek-proyek pemerintah berjalan sesuai jadwal perencanaan.

"Kami memastikan proyek berjalan sesuai perencanaan, tepat waktu dan kualitas," kata Heri Ibnu Wibowo, Selasa (25/10/2022)

Dia mengatakan pelaksana proyek harus memperhatikan target dan kualitas. Jika hasil pekerjaan fisik dinilai belum memenuhi sesuai schedule bisa menambah pekerja atau sistem lembur.

"Hanya saja jika lembur jangan mempekerjakan pekerja yang sudah ada, cari pekerja lain. Biarkan pekerja yang siang untuk istirahat," kata dia.

Dia mengatakan pelaksana proyek untuk memperhatikan keselamatan pekerja dan mengasuransikan pekerja. Sehingga dalam bekerja mereka tenang dan nyaman.

Baca Juga: Kuota tak lagi dibatasi, Arab Saudi terima jamaah umrah Indonesia tanpa syarat kesehatan

Direktur PT Datum Global Mandiri, Syarif Pramono mengatakan pelaksanaan proyek telah sesuai dengan perencanaan dan optimis pada 26 Desember 2022 bisa selesai.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X