JAKARTA, harianmerapi.com - Demi menjamin keamanan dan kelancaran penumpang selama libur Lebaran 2002, para sopir diwajibkan menjalani tes urine.
Sebanyak 156 sopir bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) telah menjalani tes urine yang disediakan pihak Terminal Kalideres, Jakarta Barat, sebelum mengemudikan bus berpenumpang pemudik.
Hal tersebut dilakukan guna memastikan status kesehatan sopir yang akan membawa penumpang pada musim mudik lebaran ini.
Baca Juga: Antisipasi Kecelakaan Laut, SRI Glagah Kulon Progo Terjunkan 43 Personel
"Sejauh ini kita sudah lakukan tes urine kepada 156 sopir bus. Ini akan kita lakukan secara rutin selama musim mudik lebaran," kata Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnaen, saat ditemui di terminal Kalideres, Minggu (24/4/2022).
Dari 156 sopir yang menjalani tes urine, Revi memastikan tidak ada yang kedapatan mengonsumsi narkotika. Namun demikian ada beberapa pengemudi yang terpantau kurang sehat.
"Jadi ada sopir yang baru datang dari terminal lain dan langsung tes urine. Mungkin karena masih tegang karena bawa bus jadi hipertensi, tapi setelah istirahat dan tes urine dua kali hasilnya normal," kata Revi.
Baca Juga: Tips Merias Diri Supaya Tampil Menawan saat Lebaran
Jika ada pengemudi yang kedapatan menggunakan narkotika, pihaknya akan melakukan beberapa langkah.
Pengemudi itu akan diperiksa dan dibawa ke pihak Perusahaan Otobus (PO). Di sana pihak terminal akan meminta penjelasan PO bus terkait temuan tersebut.
"Sekaligus kita akan minta ada sopir pengganti untuk membawa pemudik," kata dia.
Baca Juga: Mudik Menggunakan Kendaraan, Agar Peredaran Darah Lancar, Lakukan Peregangan Seperti Ini
Setelah itu, pihaknya akan membawa sopir itu ke pos pengamanan terminal untuk diminta keterangan lebih lanjut. Lalu, pihak pos pengamanan akan membawa sopir ke Polsek Kalideres untuk proses hukum lebih lanjut.
Revi berharap para sopir bus yang beraktivitas di terminal Kalideres tetap menjaga kesehatan dan tidak mengonsumsi narkotika demi keselamatan penumpang.*
