BPIP Kolaborasi dengan Pangdam V Brawijaya untuk Perkuat Membumikan Pancasila

photo author
- Jumat, 25 Maret 2022 | 20:55 WIB
BPIP dan Pangdam V Brawijaya berkolaborasi untuk membumikan Pancasila, Jumat (25/3/2022) (BPIP)
BPIP dan Pangdam V Brawijaya berkolaborasi untuk membumikan Pancasila, Jumat (25/3/2022) (BPIP)

SURABAYA, harianmerapi.com - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) bersama Pangdam V Brawijaya Surabaya sepakat untuk berkomitmen dalam membumikan Pancasila dengan metode kekinian.

Ditegaskan Kepala BPIP Prof. Drs. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D bahwa kolaborasi tersebut merupakan tindak lanjut kerjasama dengan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD).

Bahkan menurutnya penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) akan segera dilakukan bersama Panglima TNI.

Baca Juga: Proyek Puskesmas Jambu, Komisaris PT AAS 'klaim' Dirinya Berikan Hibah ke Pemkab Semarang Rp 600 Juta

"Kita juga akan menjadwalkan Mou dengan Panglima TNI", ujarnya saat melakukan Kunjungan Kerja di Jawa Timur, Jumat (25/03/2022).

Ia berharap kolaborasi ini dapat dilakukan dengan masing-masing program atau kegiatan yang sudah di miliki baik BPIP dan Pangdam V/Brawijaya Jawa Timur.

Dirinya juga menjelaskan BPIP bertanggungjawab langsung kepada Presiden yang memiliki tugas membantu Presiden merumuskan arah kebijakan Pembinaan Ideologi Pancasila.

"Selain melaksanakan koordinasi, sinkronisasi dan pengendalian PIP secara menyeluruh dan berkelanjutan juga program-program lainnya seperti menyusun standar pendidikan dan diklat", jelasnya.

Pihaknya juga saat ini telah menyusun buku pedoman pendidikan dan pelatihan bagi TNI, Polri, ASN dan organisasi kemasyarakatan lainnya.

"Kami hanya mengukur dan memperkokoh Pancasila bukan mengajari", tegasnya.

Pelaksana Tugas Sekretaris Utama BPIP Dr. Drs. Karjono, S.H., M.Hum juga mengatakan BPIP kini telah memiliki mata ajar pendidikan Pancasila bagi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sampai dengan Pergurian Tinggi.

Baca Juga: 101 Lokasi Akan Menjadi Tempat Pemantauan Hilal Penentuan Awal Bulan Ramadhan 1443 Hijriah

Menurutnya dasar tersebut adalah terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang perubahan PP Nomor 57 tahun 2021 Tentang Standar Nasional Pendidikan.

"Salah satu keuntungan PP 4 adalah Pencasila menjadi paling utama dalam mata ajar, sedangkan Kewarganegaraan menjadi bagian dari Pendidikan Pancasila", pungkasnya.

Ia berharap dengan ditandatanganinya PP tersebut oleh Presiden Pangdam V/Brawijaya dapat mensosialisasikannya sampai tingkat Bintara Pembina Desa (Babinsa).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X