SALATIGA, harianmerapi.com – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyaksikan peluncuran dan keberangkatan ekspor sepatu ke pasar global di kompleks PT Selalu Cinta Indonesia (SCI) Salatiga, Jawa Tengah, Kamis (23/12/2021).
Pelepasan ekspor akhir Tahun 2021 tersebut merupakan bagian dari seremoni pelepasan serentak secara nasional di 19 titik oleh Menteri Perdagangan RI, dimana 14 titik diantaranya adalah perusahaan di Jawa Tengah, termasuk PT SCI di Salatiga.
Pada kesempatan ini Ganjar didampingi Walikota Salatiga juga menyapa secara virtual 14 perusahaan di Jawa Tengah yang juga melakukan ekspor serentak.
Dari dialog tersebut, Ganjar mencatat adanya kendala shipping karena keterbatasan kontainer selama pandemi.
Di akhir tahun ini tetap mencari solusi agar bisa eksis dalam berdagang. Informasi terkait keterbatasan ketersediaan kontainer akan segera dicarikan solusinya agar roda ekonomi terus berjalan dengan baik.
“Terima kasih, perusahaan di Jawa Tengah tetap eksis menjaga harmoni dan relasi yang baik dalam hubungan industrial,” tukas Ganjar Pranowo, Kamis (23/12/2021).
Baca Juga: 44 Orang Meninggal Akibat Konntak Tembak dengan KKB di Papua
Sementara itu, Menteri Perdagangan M Lutfi memimpin pelepasan ekspor senilai Rp35,03 triliun atau setara USD 2,44 miliar.
Pelepasan ekspor ini dilakukan secara hybrid dan diikuti oleh 278 eksportir dari 62 kota/kabupaten yang tersebar dalam 26 provinsi, dengan lokus utama di PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Karawang International Industrial City, Jawa Barat.
Ia menandaskan, tahun ini Indonesia mencatat prestasi ekspor tertinggi mencapai USD 209 miliar, lebih tinggi dibanding rekor yang dicetak Indonesia sebelumnya, pada tahun 2011 sebesar USD 203,5 miliar.
Baca Juga: Ditahan Imbang Singapura, Ketua Umum PSSI Minta Shin Tae-yong Tingkatkan Performa Para Pemain Timnas
Pelepasan ekspor ini merupakan kolaborasi dan kerja sama dari seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan para pelaku usaha untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional, serta meningkatkan kinerja ekspor nasional.
“Saya berharap pelepasan ekspor ini dapat memotivasi kalangan dunia usaha untuk terus mempertahankan dan memperluas pasar ekspornya,” ujar Mendag Lutfi.*
