JAKARTA, harianmerapi.com- Pemerintah makin memperketat pengawasan masuknya orang ke Indonesia. Mereka harus menjalani karantina terlebih dahulu sebelum masuk ke Tanah Air.
Lantas, mengingat kondisi perkembangan pandemi Covid-19 saat ini, berapa hari idealnya orang menjalani karantina ?
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof Zubairi Djoerban juga menggulirkan pertanyaan, masuk Indonesia cukup karantina 3 hari ?
Baca Juga: Biografi Usmar Ismail, Bapak Film Indonesia yang Dianugerahi Gelar Pahlawan
“Ya, ini merupakan pilihan. Masuk Inggris saja sudah tanpa karantina lagi. Keren ya. Tapi ada hampir 300 kematian dan 40 ribuan kasus baru perharinya saat ini. Bagaimana,” tanya Prof Zubairi Djoerban dalam akun twitter pribadinya @ProfesorZubairi yang diunggah Rabu (3/11/2021).
Prof Zubairi pun menjelaskan apa tujuan karantina.
“Agar orang dari luar negeri tidak menjadi sumber penularan baru buat warga Indonesia. Karantina juga sekaligus melindungi yang bersangkutan. Kalau positif, ya mereka bisa dapatkan pengobatan yang seharusnya,” terangnya.
Baca Juga: Stok Darah PMI Temanggung Hari Ini, Golongan O Sebanyak 61 Kantong
Ia melanjutkan, kenapa awalnya 14 hari, 8, 5, lalu menjadi 3 hari ?
“Perkembangan studi menunjukkan bahwa setelah 14 hari itu risiko penularan hanya 1-2 persen. Rendah sekali,” ucap Prof Zubairi.
Lantas, hari ke berapa penularan itu tinggi ?
“Pada hari keempat. Makanya saat kita menentukan 8 hari itu bagus. Waktu 5 hari juga masih sesuai bukti ilmiah,” terangnya.
Baca Juga: Link Streaming PSMS Medan Vs KS Tiga Naga, Kick Off Pukul 15.15
Ia kembali mempertanyakan, apakah tiga hari masa karantina ini belum saatnya ?